Kemajuan teknologi seluler ibarat 'neraka' bagi seorang kakek berusia 62 tahun ini. Bagaimana tidak? Setiap hari ia harus menggunakan pakaian khusus yang menutupi seluruh tubuhnya.Sebab jika tidak, radiasi elektro magnetik yang dipancarkan ponsel dan menara telekomunikasi diyakininya dapat membunuh dirinya.
Ya, Dan Bengtsson -- nama kakek asal Swedia tersebut -- memang bisa dibilang 'alergi' dengan dunia modern. Tubuh sang kakek terlalu sensitif dengan pancaran elektro magnetik, sehingga sinyal di perangkat genggam pun dikatakan dapat membuatnya sakit di bagian kepala, punggung hingga jantungnya.
Untuk itu, Bengtsson ingin membuat zona anti radiasi sendiri. Maka digunakanlah pakaian kusus yang disebutnya sebagai 'silver colored suit' untuk digunakan keluar rumah.
Sebelumnya sang kakek sejatinya hidup normal-normal saja. Dimana pada tahun 1992, Bengtsson tinggal di wilayah Pantai Barat dan bekerja sebagai teknisi elektronika.
"Hanya saja, saya melihat jenis pekerjaan ini sangat rentan dengan cedera," tukas Bengtsson kepada Aftonbladet.
Hingga akhirnya pada tahun 2005, ia dan sang istri pindah ke pedesaan yang lebih sunyi di wilayah Dalarna untuk mengindari 'sergapan' radiasi dan pancaran radio.
"Tetapi saya masih belum berhasil menemukan rumah yang 'layak'. Radiasi ponsel tidak dapat dihindari, mereka sudah mengerubungi Swedia," keluh Bengtsson.
Dampak negatif dari radiasi yang dipancarkan ponsel sudah sering kali diperdebatkan. Ada yang menilai radiasi ponsel bisa membuat kanker otak, namun tak sedikit pula yang menyanggah penilaian minor tersebut.
